Monday, 4 January 2016
Berlangganan

PEMBAHSAN SOAL UJIAN NASIONAL (UN) KIMIA, SBMPTN DAN UJIAN MANDIRI ASAM-BASA (BAGIAN I)

Istilah asam dan basa tentu saja sudah sangat familiar ditelinga kalian.

Apa itu asam dan basa?

TEORI ASAM-BASA
Ada beberapa teori tentang asam basa, dan 3 teori yang akan kita bahas kali ini adalah 3 teori utama yang harus kalian kuasai.
1.       ARHENIUS

ASAM : zat yang menghasilkan ion H+ dalam pelarut air

Contoh:
HCl → H+ + Cl-
H2SO42H+ +SO42-

Ciri-Ciri Asam:
-          Rasanya asam
-          Bersifat korosif (menyebabkan karat/ merusak logam)
-          Memerahkan kertas lakmus biru

BASA: zat yang menghasilkan ion OH- dalam pelarut air

Contoh:
NaOH → Na++ OH-
NH4OH → NH4+ + OH­-

Ciri-Ciri Basa:
-          Rasahanya pahit
-          Membirukan kertas lakmus merah

Jika kita perhatikan, pada teorinya Arhenius hanya membatasi pada pelarut air saja

Tapi pada kenyataannya tidak semua zat dapt larut dalam air, sehingga dengan teori ini kita tidak bisa menjelaskan sifat asam basa yang dimiliki zat-zat yang tidak larut dalam air.
Itu lah yang kemudian mendasari teori selanjutnya.

2.       BROWNSTED-LOWRY

ASAM : zat yang dapat mendonorkan proton (H+)/ Donor Proton
            Pasangan : Basa Konjugasi (Asam yang kehilangan 1 proton (H+))

BASA : zat yang dapat menerima proton (H+)/Akseptor H+
            Pasangan : Asam Konjugasi (Basa yang telah menerima 1 proton (H+))

Jadi Asam-Basa Konjugasi adalah pasangan asam basa setelah terjadi serah terima proton
-          Sejenis
-          Selisih 1H+

Contoh:
Mari kita coba menentukan mana kah spesi yang bersifat asam dan mana spesi yang bersifat basa pada reaksi berikut: HCO3- + H2O ↔ H2CO3     +   OH-

- Pasangkan terlebih dahulu:
Ingat ya, pasangannya harus sejenis.
Asam: donor H+artinya spesi yang bertindak sebagai asam pasti akan kehilangan 1 H+ nya.
H2O menjadi OH- , kehilangan 1 H+, maka H2O adalah asam dan pasangannya (OH-) adalah basa konjugasi

Basa : akseptor H+, artinya spesi yang bertindak sebagai basa ketambahan/menerima 1 H+,jumlah atom H nya bertambah.
HCO3- menjadi H2CO3, jumlah atom H bertambah, maka HCO3- adalah basa dan pasangannya (H2CO3) adalah asam konjugasi

HCO3- + H2O ↔ H2CO3     +   OH-
Basa     Asam     Asam Kj    Basa Kj

Contoh Soal:
-          SNMPTN 2008
Di antara zat dibawah ini, yang termasuk asam Bronsted-Lowry adalah...
(1) H3PO4
(2) HSCH
(3) H2S2O3
(4)HClO4
Jawab:
Asam menurut Bronsted-Lowry adalah donor proton/ donor H+, jadi suatu zat akan menjadi asam Bronsted-Lowry harus memiliki H+ untuk didonorkan.
1,2,3,4 semuanya dapat menjadi asam Bronsted-Lowry
-          SPMB 2004
Anion yang dapat bertindak sebagai asam dan basa Bronsted-Lowry adalah...
(1) ClO4-
(2) HSO3-
(3) NO3-
(4) HCO3-

Jawab:
Dapat bertindak sebagai asam dan basa= amfoter

Agar suatu spesi dapat bertindak sebagai ASAM maka dia harus memiliki H+/ proton untuk didonorkan. 1,3 tidak bisa bertindak sebagai asam. Jadi jawabannya adalah 2,4.

Berikut adalah penjelasan nya:

HSO3- + H2O ↔ SO32- + H3O+....... HSO3- sebagai asam
HSO3- + H2O ↔ H2SO3 + OH-....... HSO3- sebagai basa
HCO3 -+ H2O ↔ CO32- + H3O+....... HCO3- sebagai asam
HCO3- + H2O ↔ H2CO3 + OH-....... HCO3- sebagai basa

Amfoter
Apa itu amfoter?
Jawab:
Amfoter atau bisa juga disebut amfiprotik adalah spesi yang dapat bertindak sebagai asam dan basa.
Contoh:
Salah satu senyawa yang bersifat amfoter/amfiprotik adalah air (H2O)
Mari kita lihat penjelasan berikut.
HCO3- + H2O ↔ H2CO3     +   OH- ........(1)
HCl + H2O ↔ Cl-     +   H3O+ ................(2)
Perhatikan H2O pada kedua reaksi tersebut.
Pada reaksi (1) : H2O menjadi OH-, kehilangan 1 H, maka H2O bersifat asam
Pada reaksi (2) : H2O menjadi H3O+, mendapat 1 tambahan H, maka H2O bersifat basa

3. LEWIS

Jika mendengar kata Lewis, apa yang kalian ingat???
Pasti tentang struktur Lewis ya???
Iya, itu adalah cara kita menggambarkan atom dengan elektron valensinya, dimana elektron valensi dilambangkan dalam bentuk titik-titik yang mengelilingi atom.

Pendapat Lewis tentang Asam Basa:
ASAM : Penerima pasangan elektron bebas/Akseptor PEB
BASA : Pemberi pasangan elektron bebas/Donor PEB

Ciri-ciri Asam Basa Lewis:
Asam:
-          Senyawa yang tidak memiliki PEB
-          Ion positif
Basa:
-          Senyawa yang memiliki PEB
-          Ion negatif