Sunday, 3 January 2016
Berlangganan

KIMIA SMA- STOIKIOMETRI IV

PEMBAHSAN SOAL UJIAN NASIONAL (UN), SBMPTN DAN UJIAN MANDIRI STOIKIOMETRI (PERHITUNGAN KIMIA) BAGIAN IV

Pada bagian sebelumnya kita telah mebahas beberapa soal tingkat ujian masuk PTN, sekarang kita akan bahas soal setingkat UN dengan materi pokok stoikiometri.

1.       Perbandingan massa atom Fe dan massa atom S dalam senyawa FeS adalah 7 : 4. Pada reaksi 21 gram logam Fe dengan 10 gram unsur S akan dihasilkan senyawa FeS adalah….

Jawab:
Dalam soal diketahui perbandingan masa unsur yang membentuk senyawa, maka soal ini adalah penerapan dari Hk. Proust.

Fe : S = 7 : 4
Fe : S yang direaksikan = 21 : 10
21: 10 ≠ 7 : 4, maka kita harus mencari faktor pengali agar memenuhi perbandingan yang diinginkan.


Mencari faktor pengali:
,pilih yang KECIL

untuk Fe
fakta = 21
teori = 7

untuk S
fakta = 10
teori = 4

, kita pilih yang kecil. Jadi FAKTOR PENGALI kita =2,5

atau dengan istilah lain S adalah pereaksi pembatas.

Apa itu pereaksi pembatas??

Jawab: Pereaksi pembatas adalah pereaksi yang habis dalam reaksi dan menjadi patokan jumlah pereaksi lain. Reaktan yang memiliki faktor pengali kecil adalah pereaksi atau reaktan pembatas.

Secara lengkap dapat ditulis:

Pada akhir reaksi diperoleh FeS sebanyak 27,5 gram dan tersisa Fe 3,5 gram.

Atau kita bisa menghitung masa FeS yang terbentuk berdasarkan Hk. Kekelakan masa (Lavoisier).
Masih ingat kan?

Iya,,Hk. Kekekalan massa berbunyi “masa sebelum dan sesudah reaksi adalah sama”
Jadi masa akhir reaski atau  FeS = masa Fe yang bereaksi + masa S yang bereaksi
m FeS =  17,5 + 10 = 27,5 gram

1.       Karbid dihasilkan dari pemanasan kalsium oksida dan karbon dalam tanur listrik menurut reaksi :
2 CaO (s) + 5 C (s) → 2 CaC2 (s) + CO2 (g)
Diketahui Ar Ca = 40, C = 12, O = 16. Jika dalam satu hari industri tersebut dapat menghasilkan 32 ton karbid (kalsium karbida) maka diperlukan kokas (karbon) sebanyak…ton

Jawab:
Sebelum menjawab kita pastikan dulu kalian tahu semua istilah yang ada dalam soal.
Kalsium karbida = CaC2
Kokas (karbon) = C

Soal nomor 2 ini adalah tipe soal paling umum dan sangat mendasar untuk materi pokok stoikiometri.
Masih ingat kesimpulan yang dapat diambil dari hukum Gay Lussac-Avogadro????
“Perbandingan mol = Perbandingan Volume = Perbandingan Koefisien”
Jadi langkah yang harus kalian tempuh adalah:
1)       Menyetarakan reaksi
2CaO + 5C → 2CaC2 + CO2 (Sudah setara)
2)       Menghitung mol senyawa yang terlibat dalam reaksi berdasarkan data yang ada dalam soal
Diketahui:
m CaC2 = 32 ton
3)       Terapkan perbandingan Gay Lussac-Avogadro yang sudah kita bahas diatas
       
4)       Jadi kokas yang diperlukan adalah 1,25 ton mol. 


Bagaimna bisa demikian???
“Perbandingan mol = Perbandingan Volume = Perbandingan Koefisien”

Karena yang kita miliki adalah data mol, maka yang kita gunakan adalah:
“Perbandingan mol = Perbandingan Koefisien”


Sudah paham kan kenapa kita bisa memperoleh mol C(kokas)= 1,25 ton?

Sekarang kita ubah menjadi satuan massa.
Massa = n x Ar = 1,25 x 12 = 15 ton
Jadi masa kokas yang diperlukan adalah 15 ton.

Untuk lebih paham bagaimna menerapkan kesimpulan dari Hk. Gay Lussac-Avogadro, mari kita perhatikan contoh nomor 3 berikut.

1.       UN 2009
Salah satu bahan baku pembuatan petasan dan korek api adalah Kalium Klorat. Pemanasannya akan melepaskan oksigen menurut reaksi: 2KClO3 → 2KCl + O2
Jika 245 gram KClO3 (Mr=122,5) dipanskan, maka volume gas oksigen yang dihasilkan pada keadaan standar adalah...L

Sebelum melihat pembahasan ada baiknya kalian ambil kertas dan alat tulis dan coba kerjakan sendiri lebih dahulu agar kalian tahu seberapa jauh pemahaman kalian pada tipe soal ini.

Jawab:

Seperti pada contoh sebelumnya, pastikan dulu bahwa reaksinya setara.
Selanjutnya hitung mol senyawa berdasarkan data diatas.

Mol siapa yang sudah kalian cari?
Jika kalian menjawab mol KClO3 maka kalian berada di jalan yang benar.


 Setelah itu gunakan konsep yang sama “Perbandingan mol = Perbandingan Koefisien”

Karena yang ditanyakan adalah volume pada STP, maka mol O2 kita ubah menjadi volume.
V = n x 22,4 = 1 x 22,4 =22,4L.

Itu adalah beberapa contoh soal stoikiometri tingkat Ujian Nasional
Selamat mencoba untuk soal-soal lain!!!!
Silahkan tinggalkan pertanyaan ataupun komentar kalian pada kolom komentar!!!
Terimakasih :)